Kamis, 30 Januari 2020

TELUR DARKOP (DADAR KOPI)

Kayaknya lagi musim dan viral orang jualan roti kopi yang sukses. Setiap kali lewat di lapaknya, tercium aroma kopinya yang langsung terngiang-ngiang di lidah. 

Tapi telur dadar ngak mau kalah. Mau juga berkolaborasi dengan kopi. Jadilah Telur Darkop (Dadar Kopi). Siapa tahu telur darkop ini bisa viral juga. Wkwkkw. 

Berikut bahan dan cara pembuatannya. 

BAHAN
1. Telur 2 butir, kocok lepas.
2. Kopi bubuk secukupnya.
3. Gula aren (opsional, secukupnya).
4. Garam secukupnya.
5. Minyak bekatul/minyak beras/rice bran oil.

CARA PEMBUATAN
1. Campurkan bubuk kopi, gula, dan garam ke adonan telur. Kocok lepas.
2. Panaskan minyak beras pada wajan.
3. Masukkan adonan telur ke wajan.
4. Goreng telur dadar hingga matang.
5. Sajikan. Bisa ditambahkan irisan timun, tomat, dan cabe rawit.

SELAMAT MENCOBA. 😅🙏

Rabu, 29 Januari 2020

TELUR DADAR SELINGKUH

Sungguh teganya. Telur dadar selingkuh dengan rujak. Ngak apa-apalah, yang penting nikmat. 

BAHAN
1. Telur 2 butir, kocok lepas.
2. Tomat 1 buah, iris dadu.
3. Timun 1 buah, iris dadu.
4. Kecamba/tauge, sejumput.
5. Cabai rawit 5 buah (sesuai selera).
6. Petis madura (petis ikan) 1/2 sendok makan.
7. Gula jawa/gula aren/gula kelapa secukupnya.
8. Minyak beras/minyak bekatul/rice bran oil.
9. Lada bubuk.

CARA PEMBUATAN
1. Ulek cabai rawit, lalu gula jawa, lalu petis madura. Terus ulek hingga menyatu terbentuk gel.
2. Masukkan potongan tomat, timun, dan tauge ke dalam ulekan. Aduk-aduk. Hingga keluar air tomat dan timunnya yang melarutkan bumbu rujak (petis, gula dan cabai). Diamkan sementara.
3. Panaskan minyak di wajan.
4. Masukkan adonan telur yang sudah diberi garam dan lada secukupnya ke dalam wajan.
5. Goreng telur dadar secukupnya. 
6. Matikan kompor, lalu gulung telur dadar. 
7. Potong jadi dua bagian (sesuaikan ukuran ulekan). 
8. Masukkan potongan telur dadar ke ulekan. Sirami dengan bumbu rujak. Diamkan sejenak agar meresap. 
9. Sajikan.

SELAMAT MENCOBA

Selasa, 28 Januari 2020

TELUR DADAR KECAP SAUS TIRAM

Tanggal tua dan dompet tipis cocoknya masak sendiri yang mudah, praktis, murah, dan tetap enak. Jadinya ya kembali lagi ke telur dadar. Hanya saja kali ini ingin agak basah-basahan dan campur pedas manis. Jadilah Telur Dadar Kecap Saus Tiram. Berikut bahan dan cara pembuatannya:

BAHAN
1. Telur 2 butir, kocok lepas.
2. Bawang merah, 5 siung, cincang halus.
3. Bawang putih 3 siung, cincang halus.
4. Timun 1 buah, iris tipis.
5. Tomat 1 buah, iris dadu.
6. Cabe rawit 6 buah (sesuai selera).
7. Kecap manis 2 sdm.
8. Saus tiram 1 sdm.
9. Kecap asin 1/2 sdt.
10. Garam secukupnya.
11. Lada bubuk secukupnya.
12. Minya beras/minyak bekatul/rice bran oil.

CARA PEMBUATAN
1. Panaskan minyak beras di wajan.
2. Tuang adonan telur. Taburi garam dan lada bubuk secukupnya. Goreng sebentar. Segera angkat dan pisahkan sementara.
3. Panaskan kembali minyak di wajan. Tambahkan minyak jika perlu.
4. Tuang bawang putih dan bawang merah. Tunggu sebentar sampai tercium atoma harum.
5. Tuang cabai rawit. 
6. Tuang kecap manis, saus tiram, kecap asin. Tambahkan sedikit air. Kurnag lebih 1/4 cangkir teh.
7. Aduk-aduk sebentar.
8. Tuang potongan timun dan tomat. Aduk-aduk sebentar.
9. Masukkan telur dadar. Biarkan bumbu merasap. 
10. Koreksi rasa. Bisa tambahkan garam, lada bubuk, kecap manis, lecap asin, saos tiram.
10. Matikan kompor dan hidangkan.

SELAMAT MENCOBA

Jumat, 17 Januari 2020

DOA KETIKA TERBANGUN TERKEJUT DARI TIDUR PADA MALAM HARI

Terdapat amalan sunnah yakni membaca doa pada saat kita terkejut/terkaget dan terbangun dari tidur pada malam hari. Doa ini cukup pendek dan mudah dihafal serta secara umum sudah sangat familiar bagi kita selama ini. 

Jika doa ini dibaca dan kemudian orang tersebut meminta ampunan, maka akan diampuni oleh Allah. Jika setelah membaca doa ini dia berdoa memohon sesuatu kepada Allah, maka akan dikabulkan doanya oleh Allah. Dan jika dia berwudhu kemudian melaksanakan sholat, maka sholatnya akan diterima oleh Allah. 

Masya Allah, amalan sunnah yang berupa doa ini merupakan berkah bagi kita untuk semakin menyempurnakan amalan-amalan ibadah kita. 

Berikut hadis dan doa yang dimaksud. 

Dari ‘Ubadah bin Ash-Shamit radhiallahu ‘anhu dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam; beliau bersabda, “Barang siapa yang terbangun dari tidurnya pada malam hari, kemudian dia mengucapkan, ‘La ilaha illallah wahdahu la syarika lahu, lahul mulku wa lahul hamdu wa huwa ‘ala kulli syay-in qadir, alhamdulillah wa subhanallah wa la ilaha illallah wallahu akbar, wa la hawla wa la quwwata illa billah*‘ kemudian dia berkata ‘Ya Allah, ampunilah aku’ atau dia memanjatkan doa, hal tersebut (istigfar maupun doa itu) akan dikabulkanKemudian jika dia berwudhu lalu mendirikan shalat, shalatnya tersebut akan diterima (di sisi Allah).” (Hadits shahih; riwayat Al-Bukhari, Abu Daud, At-Tirmidzi, An-Nasa’i, dan Ibnu Majah; lihat Shahih At-Targhib wa At-Tarhib, 1:149)

*) 

لاَ إِلَهَ إِلاَّ الله وَحْدَهُ لاَ شَرِيكَ لَهُ، لَهُ المُلْكُ وَلَهُ الحَمْدُ، وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ، الحَمْدُ للهِ، وسُبْحَانَ اللهِ، ولاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ، وَاللهُ أَكْبَرُ،ولاَ حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ إِلاَّ بِاللهِ

Artinya: Tiada sesembahan yang berhak disembah selain Allah, hanya Dia, tiada sekutu bagi-Nya, milik-Nya segala kerajaan dan milik-Nya segala pujian, dan Dia Mahakuasa atas segala sesuatu; segala puji hanya bagi Allah, Mahasuci Allah, tiada sesembahan yang berhak disembah selain Allah, Mahabesar Allah, tiada daya dan upaya melainkan dengan pertolongan Allah.



JANGAN MALU MENUNJUKKAN CIRI ISLAM-MU

Janganlah malu dan minder menampilkan ciri-ciri keIslaman sesuai sunnah Nabi Muhammad Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam. 

Tinta emas sejarah mencatat, ketika kaum muslimin masih memegang teguh sunnah dan menjaga kemurnian ajaran agama, Allah menetapkan kejayaan dan kedigdayaan berada di tangan kaum muslimin. Saat itu, kaum muslimin menjadi pelita dan kiblat peradaban dunia. 

Namun ketika sunnah-sunnah Nabi mulai ditinggalkan bahkan dianggap aneh, dan malah kaum muslimin cenderung mengikuti cara-cara hidupnya kaum di luar Islam maka Allah azza Wa Jalla mencabut kadigdayaan dari tangan kaum muslimin. Kaum muslimin menjadi berpecah belah, lemah, dan terbelakang.

Kamis, 09 Januari 2020

BERPEGANG TEGUH PADA AGAMA SEPERTI MENGGENGGAM BARA API


Sulitnya berpegang teguh pada ajaran agama Islam yang benar telah pernah disampaikan oleh Rasulullah. 

Dari Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Akan datang kepada manusia suatu zaman, orang yang berpegang teguh pada agamanya seperti orang yang menggenggam bara api.” (HR. Tirmidzi no. 2260. Al Hafizh Abu Thohir mengatakan bahwa hadits ini hasan).

Dijelaskan dalam Tuhfatul Ahwadzi bahwa di zaman tersebut, orang yang berpegang teguh dengan agama hingga meninggalkan dunianya, ujian dan kesabarannya begitu berat. Ibaratnya seperti seseorang yang memegang bara (nyala) api.

Ath Thibiy berkata bahwa maknanya adalah sebagaimana seseorang tidak mampu menggenggam bara api karena tangannya bisa terbakar sama halnya dengan orang yang ingin berpegang teguh dengan ajaran Islam saat ini, ia sampai tak kuat ketika ingin berpegang teguh dengan agamanya. Hal itu lantaran banyaknya maksiat di sekelilingnya, pelaku maksiat pun begitu banyak, kefasikan pun semakin tersebar luas, juga iman pun semakin lemah.

Sedangkan Al Qari mengatakan bahwa sebagaimana seseorang tidaklah mungkin menggenggam bara api melainkan dengan memiliki kesabaran yang ekstra dan kesulitan yang luar biasa. Begitu pula dengan orang yang ingin berpegang teguh dengan ajaran Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam di zaman ini butuh kesabaran yang ekstra.

Seperti itulah gambaran orang yang konsekuen dengan ajaran Islam saat ini. Mereka yang ingin terus menjalankan ibadah sesuai sunnah Rasul –shallallahu ‘alaihi wa sallam-, akan merasakan begitu sulitnya dan begitu beratnya. Kadang cacian yang mesti diterima. Kadang dikucilkan oleh masyarakat sekitar. Kadang jadi bahan omongan yang tidak enak. Mendapatkan permusuhan. Sampai-sampai ada yang nyawanya dan keluarganya terancam. Demikianlah resikonya. Namun nantikan balasannya di sisi Allah yang luar biasa andai mau bersabar.

Minggu, 05 Januari 2020

PARA ARTIS SAJA SUDAH BANYAK YANG HIJRAH, KAMU KAPAN?

Para artis saja sudah banyak yang hijrah meninggalkan dunia keartisan & keglamoran duniawi untuk mendalami ilmu agama dan kian istiqomah berproses mengamalkan syariat-syariat dan sunnah-sunnah. 

Hijrah sama sekali tidak mengurangi kegantengan dan kecantikan. Malah mereka kelihatan makin cakep-sejuk-damai-sentosa. 😎🧕🏻 

Hayooo...kamu-kamu Bro-Sis yang bukan artis ini kapan mau hijrahnya. Mumpung masih diberi umur dan kesehatan loh oleh Allah Azza wa Jalla. Hijrahnya kepada Allah dan Rasul-Nya ya, jangan hijrah ke hatiku. Nyesek. Wkwkwkkk 😅😂🙏🙏🤲🤲👍👍

Berikut beberapa cuplikan kisah hijrah mereka. Siapa tahu bisa memberi inspirasi :





Jumat, 03 Januari 2020

ENTAH APA YANG MERASUKIMU HINGGA KAU TEGA MELARANG BERPAKAIAN SESUAI SUNNAH

Apa aku harus seperti Lee Min-ho, walau pakai celana cingkrang tapi tetap dibilang keren.

Apa aku harus seperti Keanu Reeves, walau jenggotan tapi tetap dianggap mempesona.

Entah apa yang merasukimu, hingga kau tega menuduhku berpaham radikal.

Padahal ini kulakukan demi rasa cintaku yang tulus kepada Baginda Nabi Muhammad Shallallahu 'Alaihi wa Sallam yakni dengan mengamalkan sunnah-sunnah Beliau. 

Salah apa diriku padamu. Hingga kau tega melarangku melaksanakan sunnah-sunnah Nabiku. Kau sia-siakan cintaku yang lillahi ta'ala pada agama dan negeri ini. 

 🤣😅😭🙈😂🙏👍

RADIKAL ITU ADALAH MEREKA YANG UMBAR AURAT DAN TIDAK BERPAKAIAN SESUAI SYAR'I

Yang seharusnya dicap radikal itu wanita-wanita yang berpakaian seksi umbar aurat, rok mini, pakaian ketat, tipis transparan, you can see, tanktop, hotpants, dll. 

Mereka itulah yang seharusnya segera dideradikalisasi. Karena wanita yang demikian sangat radikal dalam meneror keimanan ikhwan-ikhwan soleh yang sedang berjuang istiqomah di jalan Allah. Dan jika hal ini terus dibiarkan maka akan berpotensi mengancam ahlak dan moralitas generasi muda masa depan bangsa. 🤣😅🙏

Barangkali karena mata masyarakat kita sudah cenderung terbiasa melihat hal-hal maksiat dan buka aurat serta latah ikut-ikutan tren fashion, sehingga saat mata mereka melihat sesuatu yang syar'i atau seseorang yang berpakaian syar'i maka seolah menjadi tampak aneh bahkan menakutkan bagi mereka.

Janganlah dibilang kaidah-kaidah dalam berpakaian yang sesuai syar'i tidak ada ketentuannya yang jelas dalam Al Quran dan Sunnah. Silahkan dipelajari kita-kitab ulama terdahulu. Semuanya telah diatur lengkap, baik cara berpakaian laki-laki maupun perempuan.

Tentu saja para penyeru/pendakwah yang senantiasa mengingatkan agar kaum muslimin berpakaian syar'i akan dimusuhi oleh sebagian orang. Hal ini berhubung kemungkinan salah satunya bisnis fashion mereka akan terancam pangsa pasarnya. Hehe..hehe

SUNNAH MEMBACA SURAT AL KAHFI


Bacaan Al Quran yang disunnahkan dibaca pada malam Jumat dan hari Jumat adalah surat Al Kahfi. Di dalam surat ini berisisi beberapa kisah menarik yang mengandung hikmah yang dalam. Diantaranya yakni kisah pemuda yang tertidur di gua selama 300-an tahun. Ada cerita mengenai pemilik kebun anggur. Cerita mengenai Nabi Musa yang berguru kepada Nabi Khidir. Dan cerita mengenai Nabi Dzulkarnain yang memerangi bangsa Ya'juj dan Ma'juj.

“Barangsiapa yang membaca surat Al Kahfi pada malam Jum’at, dia akan disinari cahaya antara dia dan Ka’bah.” (HR. Ad Darimi. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shohih sebagaimana dalam Shohihul Jami’ no. 6471)

“Barangsiapa yang membaca surat Al Kahfi pada hari Jum’at, dia akan disinari cahaya di antara dua Jum’at.” (HR. An Nasa’i dan Baihaqi. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shohih sebagaimana dalam Shohihul Jami’ no. 6470)